Laman

Minggu, 11 Januari 2015

Membuat Menu (Daftar Menu) Usaha Restoran

Menu adalah alat penjualan paling utama bagi sebuah restoran. Meskipun demikian masih banyak pengusaha yang masih belum memahami pentingnya mensinkronkan desain menu dengan konsep restoran yang telah disusun.
Jika benar-benar serius dengan konsep dan branding usaha rumah makan Anda, maka Anda harus mendesain menu secara saksama. Berikut ini 7 langkah yang bisa Anda ambil serta faktor-faktor yang harus Anda pertimbangkan selama proses perancangan menu restoran yang akan Anda kelola.
1. Buatlah draft kasar / desain awal menu
Membuat desain awal sebuah daftar menu cukup sebatas melakukan pengelompokan makanan-minuman beserta prakiraan desain grafis yang sesuai dengan konsep rumah makan Anda.
a. Sesuaikan warna daftar menu dengan gaya restoran Anda.
Pemilihan warna sangat penting dalam mendesain sebuah daftar menu. Warna primer yang kuat (merah, biru dan kuning) sangat sesuai untuk rumah makan type casual dan fast-food. Jenis warna seperti ini merefleksikan suasana yang cepat dan energik sesuai dengan jiwa restoran cepat saji ataupun kasual. Sementara warna-warna kalem dan warna pastel mencerminkan suasana yang tenang. Warna ini sangat sesuai untuk rumah makan keluarga. Warna kalem juga membuat pengunjung merasa lebih rileks dan betah berlama-lama menikmati suasana rumah makan. Untuk memberikan sentuhan lebih berkelas bisa ditambahkan paduan warna hitam atau emas.
b. Pilihlah jenis dan ukuran huruf yang tepat.
Pemilihan jenis huruf (font) sangat penting agar daftar menu restoran Anda menjadi alat marketing yang efektif. Jenis huruf tertentu lebih sesuai untuk restoran cepat saji, sementara jenis huruf yang lain lebih sesuai untuk daftar menu rumah makan keluarga (family resto). Konsultasikan pemilihan jenis huruf ini saat berdiskusi dengan desainer grafis Anda.
Ukuran huruf juga sangat penting untuk diperhatikan, terutama bagi pemilik restoran keluarga. Pengunjung berusia lanjut akan mengalami kesulitan memilih makanan jika daftar menu dicetak dengan huruf-huruf berukuran kecil. Perbedaan ukuran huruf juga bisa dimanfaatkan untuk memperjelas pengelompokan jenis makanan.
c. Susun menu secara berurutan.
Selain mengelompokkan makanan dan minuman secara terpisah, susunlah daftar menu sesuai dengan pola makan yang ada. Jika restoran buka dari pagi hingga malam hari, maka letakkan menu sarapan pada posisi paling atas, diikuti makan siang dan makan malam.
Kemudian kelompokkan pilihan menu yang ada berdasarkan menu pembuka, menu utama dan menu penutup.
Untuk membuat daftar menu lebih menarik, bisa juga ditambahkan kelompok Menu Favorit (yang paling disuka pengunjung), Menu Kesukaan Anak, Menu Vegetarian atau Menu Special (menu andalan) dari restoran Anda.
2. Daftar Makanan dan Harga
Desain menu harus dibuat sedemikian rupa untuk memudahkan pengunjung membaca harga dari masing-masing makanan dan minuman. Jangan sampai pengunjung dibuat kecewa atau kaget saat melakukan pembayaran, karena ternyata telah salah membaca harga makanan yang dipesan.
Penggunaan tanda mata uang (Rp atau $) sebaiknya juga dihindari agar daftar menu kelihatan lebih simple dan pengunjung dapat lebih fokus memilih makanan yang hendak dipesan. Beberapa restoran bahkan tidak menuliskan tanda ribuan (tiga angka nol di belakang) agar daftar menu kelihatan lebih clean and simple.
Harga merupakan salah satu kunci sukses bisnis rumah makan, oleh karenanya akan sangat bagus jika kita bisa menawarkan paket menu dengan harga yang lebih ekonomis dibanding menu reguler lainnya. Strategi ini tentunya lebih cocok untuk rumah makan kelas menengah ataupun lower-middle, di mana konsumen cukup sensitif terhadap faktor harga.
3. Buat deskripsi setiap nama makanan
Jika dalam daftar menu restoran Anda terdapat beberapa jenis makanan ataupun minuman yang jarang ditemui di tempat lain, sebaiknya Anda membuat deskripsi / informasi yang cukup jelas. Hal ini dimaksudkan untuk membantu pengunjung dalam memilih makanan / minuman yang akan mereka pesan.
Jika rumah makan Anda terletak di daerah wisata dan banyak dikunjungi wisatawan asing, maka daftar menu beserta deskripsi masing-masing item harus dibuat minimal dalam 2 bahasa : bahasa Indonesia dan bahasa Inggris.
Deskripsi makanan yang disusun dengan baik bisa menjadi alat pemasaran yang sangat efektif. Untuk itu lakukanlah studi agar Anda mampu menyusun deskripsi makanan yang mudah dipahami sekaligus mampu mengundang siapa pun yang membacanya.
4. Tambahkan foto secara saksama
Cara paling mudah membangkitkan selera makan adalah dengan menghadirkan imajinasi tentang makanan lezat. Sama dengan deskripsi makanan, foto-foto makanan yang didesain dengan bagus pun merupakan alat yang ampuh untuk membangkitkan selera makan pengunjung restoran.
Jika tidak menguasai teknik photography, sebaiknya Anda menyewa seorang photographer untuk menghasilkan foto-foto yang akan ditampilkan dalam daftar menu.
5. Jangan lupa memperhatikan hal-hal yang detail.
Pastikan tampilan setiap halamannya seimbang. Jangan sampai ada halaman yang terlihat kosong, sehingga terkesan kalau Anda tidak menawarkan banyak pilihan untuk satu kategori tertentu.
Jangan menggunakan lebih dari 3 jenis huruf pada menu, karena menu Anda akan terlihat terlalu ramai. Gunakan jenis huruf yang berukuran lebih besar untuk restoran yang kebanyakan konsumennya adalah orang lanjut usia. Pastikan spasi antar huruf tidak terlalu rapat. Orang akan cenderung untuk membeli jika mereka bisa membaca pilihan-pilihannya secara jelas.
6. Feedback dari calon pelanggan
Sebelum memutuskan desain akhir daftar menu restoran Anda, tidak ada salahnya untuk meminta pendapat dari seseorang yang tidak ada kaitannya dengan bisnis Anda, misalnya teman atau saudara. Pastikan bahwa daftar menu yang akan Anda cetak cukup nyaman dibaca dan mudah dipahami.

7. Teliti ulang dengan seksama sebelum daftar menu naik cetak.
Baca ulang seluruh isi daftar menu secara teliti, dari cover depan hingga cover belakang. Ingat daftar menu merupakan satu dari garda depan pemasaran rumah makan Anda, setiap kesalahan yang ada akan menyampaikan pesan buruk perihal kualitas restoran Anda.

Rabu, 07 Januari 2015

Ide Sales



1. ½ Jam Discount
Buat program discount yang hanya berlaku setengah jam misal dari jam 5-5.30 dengan harga yang cukup ekstrim sehingga orang berbondong-bondong antri. Loh gimana ceritanya makanan ajah siap saji dalam setengah jam, nah itu urusan belakangan, yang penting rame dulu, biar orang pada antri-antri di jam 5, ntar buat kebijakan ajah yang udah pesan di jam 5 yah dapet diskon 50 persen.

2. Tweet and Discount
Setiap yang makan diberikan program tweet dan discount, dimana jika melakukan tweet akan mendapat discount sebesar misal 30 persen. Contoh “Wah enak banget nih sop buntut di warung @RajaBuntut , Makyuss abis”. Ingat. pas tweet pastikan ID @RajaBuntut nya diletakan setelah beberapa kalimat (agar semua follower si pen tweet membaca, jika diletakan di awal percuma karena jadi mention sifatnya). Ga perlu cantumkan no telepon biar orang jadi penasaran (taro juga boleh tentunya).

3. Ikuti Promo Discount Web
Sekaranga ada banyak discount web dengan base klien yang cukup besar seperti disdus.com nah boleh dicoba untuk mengikuti program promo mereka. Mekanismenya sederhana, kita memberikan discount misal sebesar 30 persen, nanti mereka akan promokan discount tersebut di website mereka. (kita akan dikenakan charge sesuai denga kebijakan dari disdusnya). Cara ini cukup efektif jika margin dari makanan yang kita jual cukup besar atau memang kita sedang ada budget promo.

4. Wowen’s Day
Buat hari khusus misalnya hari selasa (hari yang biasanya agak sepi) dengan programs Women’s Day, dimana jika pada hari itu wanita makan di tempat kita mereka akan mendapatkan special gifts atau discount khusus. Tambahkan lagi bila yang datang misalnya group cewe discountnya bisa lebih besar lagi sehingga kita bisa mengejar komunitas untuk datang.

5. Discount Sesuai Umur
Nah buat program discount sesuai umur, bagaimana jika datangnya banyakan? Nah umur yang paling tua lah yang dijadikan patokan discountnya. Kalo ngajak kakek neneknya gimana, yah udah resiko itu namanya haha. Lagian niat amat ngajak kakek-kakek demi discount.

6. Tambah Nasi Sepuasnya
Buat kebijakan di mana kalo makan bisa tambah nasi sepuasssss nya, kalo sanggup habisin sebakul yang silahkan. Orang indonesia merupakan penggemar nasi, jadi hal ini menjadi faktor yang cukup penting yang bisa membuat orang bakal sering datang.

7. Discount 30-50 Persen Semua Kartu Kredit
Nah ini biasa sih sebetulnya tapi .... yang tidak biasa sebetulnya kita berkerjasama dengan kartu kredit manapun (yah soalnya belom tentu mereka mau kalo tempat kita kecil dan belom terkenal) tapi biar kesannya tempat kita keren bisa pake kartu kredit.

8. Makan Sepuasnya, Bayar Seikhlasnya
Ini wong edan namanya, tapi boleh juga di lakukan untuk promosi awal jika baru buka untuk membuat kehoboan di kota Anda (itung-itungannya harus kenceng nih, misal daripada pasang billboard 300 juta mending alokasi budgetnya ke sini sehingga terjadi trial).

9. Layanan Antar 1 Jam
Jika tidak sampai dalam 1 jam maka makanan yang diantar gratis* (kok pake tanda bintang, yah itu namanya syarat dan ketentuan berlaku hehe, syaratnya kalo tidak terjadi force majure misal kecelakaan, Ban Pecah, Motor hilang dsb).

10. Gelas Terbesar di Indonesia
Nah biar heboh, coba cari atau pesan gelas minum yang besar sekali, tiap kali orang pesan Teh atau air putih antar dengan gelas tersebut, buat cerita ini adalah gelas teh manis. Air putih terbesar di Indonesia. Ingat orang indonesia suka sekali gossip/ cerita, nanti pasti terjadi cerita bersambung ke orang lain.

11. Karangan Bunga
Nah kalo baru buka, minta temen-temen sesama pebisnis kirim karangan bunga ucapan selamat, kalo perlu kita yang modalin karangan bunganya biar kesannya yang buka merupakan tempat yang keren dan punya banyak relasi hehe.

12. Harus Rame Sebulanan
Nah kalo buka tempat makan apalagi baru, pastikan selalu Rame Rame dan rame, ga boleh terlihat sepi walaupun sebentar. Jadi pastikan undang tuh semua teman, keluarga, handai tolan, mertua, selingkuhan dan semua penduduk kalo perlu (hehe bencanda) untuk makan dan nongkrong selama mungkin di cafe/ resto. Pastikan harinya juga di atur tiap undangan, jangan di hari yang sama. Gimana caranya biar mereka mau datang? Yah standartlah kasih diskon kalo perlu gratis, itung-itung biaya promosi oi.

13. Parkir Mobil
Ini sih strategi udah banyak sebenernya dibahas di mana-mana, singkat kata kita minta bapak, ibu, kakek, nenek, teman dan semua orang parkir mobilnya di cafe/ resto kira biar terlihat ramai, nah masalahnya kalo pas yang udah dateng liat sepi di dalemnya tetep ajah jadi ragu dan pasti kemudian berpikir “ah sialan dibooingin gua, tuh mobil2 pasti punya saudara2nya” hehe. Terserah sih nama juga usaha kalo mau di coba yah silahkan, gratis kok.

14. Gratis Buat yang Ultah
Nah ini program di mana buat yang ulang tahun bakal dapat special menu/ gifts kalo pas kebeneran makan di cafe/ resto kita. Yah paling standart dapet kue ultah, yang paling heboh semua tagihan di group yang sedang ultah dapet diskon hehe.

15. Bayar Influencer
Nah ini rada canggihan dikit nih (buat yang belom biasa twitter doang sih hehe), misal di A follower twitternya buanyakk banget, nah kita kontak dia buat iklanin cafe/ resto kita, kalimat iklannya kita yang buat tapi di yang tweet, misal “Wih abis makan @SotoSetan di dago, gile nikmat dan setan bener cabenya” .  Nah ini jangan tiap hari saran gue sih, misal per 3 hari tapi minta si A ngetwet dalam jarak yang berdekatan selang 10 menit (3x) biar kesannya heboh sendiri jadi followernya bener2 penasaran. Setelah 3 hari suruh tweet lagi, misal “Ga tahan buat ga balik lagi makan di @SotoSentan ini, siap2 lap pel buat keringat, hajarrrr” selang 10 menit “Habis 2 mangkok @SotoSetan dan 3 teh botol, sadis dan nikmat coi”selang 10 menit “ selang 10 menit, minta dia mention beberapa temennya “hoi @sadikayu @yuyunins lo pada mesti makan nih di @SotoSetan ga ada duanya deh.

16. Samperin Twazzup
Kalo maen twitter (please deh bisnis resto/ cafe ga maen twitter hehe), ada banyak aplikasi untuk memantau percakapan online yang spesifik, misal kita jualan bebek, nah pesaing kita katakanlah bebek Garank (hehe temen nih) dan bebek Van Java, kita penge tahu siapa ajah yang udah makan di sana, tinggal di search ajah di twazzup atau twitter, lihat timeline (history) percakapan orang-orang yang membicara dua brand tersebut, terus mention deh tuh orang, contoh “Wah cobain juga @BebekRasaSayang deh, dijamin kangen terus, lgi ada discount juga loh minggu ini”. Nah perpek khan, promo langsung ke orang yang makan bebek hehe.

17. Bayar Media Twitter
Kalo di bandung, mau cepat dikenal gampang pasang iklan ajah sebulanan di @infobdg (nih kontak personnya Opi 085624422232/ 087821930803, hehe bantu promo sekalian), dengan follower yang lebih dari setengah juta orang (500 ribu lebih) ini media yang sangat efekti buat promosi. Nah tapi jangan Cuma iklan begini “Telah dibuka resto bebek @BebekRasaSayang, buat reservasi hubungi 022-xxx.xxx” Hadoohhh capek deh buat iklan kaya begitu, berkonsep dikit kenapa misal “Wow rajanya bebek udah buka @BebekRasaSayang di dago 26, dateng kasih lihat twitter ini buat discount 50 persen”  Nah khan lebih sedikit bombastis dan ada penawaran “kasih liat tweetnya dan diskon”, seperti di awal gue bilang keluar biaya lah buat promo di awal.

18. Undang Artis
Undang beberapa artis buat makan gratis (batesin tapi jumlah undangannya, ntar dia bawa orang sekampung lagi, bisa koit kita haha). Nah sebelum mulai makan minta si artis photo bareng dulu (managernya mah ga usah di ajak wkwk becanda). Nah siapakan spot photo di depan cafe/ resto buat taro photo-photo artis yang udah makan, minta testimonialnya dan tanda tangannya sekalian. Abis itu minta si artis nge tweet juga (rayu-rayu ajah). Photo dan testimonialnya juga jangan lupa dimasukin ke website, di tweet dan di share di facebook kita.

19. Iklan Lowongan Kerja
Nah bener-bener mulai ga masuk akal khan idenya haha, denger dulu biasanya khan kita pasang iklan korang dengan format yah standartlah, ada tulisan Lowongan atau Dibutuhkan atau Kesempatan dll, baru abis itu baru lowongannya dan dibawah nama dan alamat pengiriman lowongan. Nah coba ganti formatnya dibagian paling atas tulis AYAM SADIS, TERENAK no. 2 DI BANDUNG mencari: (Nah baru deh lowongannya), dibagian paling bawah tulis baru alamat, telpon, twitter dan facebook sama promo (Bawa potongan lowongan ini dan dapetkan discount 30 persen makan di Ayam SADIS). Hhehehe sadiskan caranya.

20.Piara Sesuatu
Piaralah sesuatu yang legal dan unik yang bisa jadi cerita. Misal di resto/ cafe kita piara 10 iguana yang gede-gede, nah khan jadi bahan omongan tuh, lagi piara iguana khan ga mahal biayanya, hewannya juga Cuma diem ajah kerjanya dan lucu (wah ini subjektif yah haha). Ntar harapannya khan gampang orang ngomong “tuh makan ke sono ajah, lucu banyak iquana” hehe.

21. Unique Name
Coba bandingkan Bebek Bakar, Bebek Goreng, Bebek Panggang, standart banget khan namanya, iya kalo restaurant/ cafenya memang terkenal namanya ga jadi soal, lah kalo biasa-biasa ajah, habis deh ga ada “cerita” buat konsumen. Kalo namanya di ganti misal Bebek Negro, Bebek Ngamuk atau Bebek Pemalu (bakar enggak, goreng enggak khan pemalu namanya hehe), khan lebih punya cerita dari namanya ajah “eh lu udah cobain Bebek Ngamuk blom?” tuh pasti ngomongin bebek kita khan, ga pernah orang ngomong “eh lo pernah cobain bebek bakar blom?” lah bebek bakar di mana pasti pertanyaannya.

22. Group Discount
Diskon sejumlah group yang datang, misalnya kalo gua dateng ber 10 maka diskonnya 10 persen dan seterusnya, cuma yah harus dibatasi maksimal berapa orang hehe, nanti 1 sekolah dateng lebih dari 100 orang bisa berabeh khan jadi gratis malah resto/ cafenya harus bayar haha. Ini bisa efektif untuk menarik minta komunitas/ kelompok/ rombongan untuk dateng.

23. Kawin Gratis, Bayar Kalo Hamil
Nah ini saya pernah lihat di di the cost, edan yak. Intinya resto bakal biayain biaya pernikahan mulai dari catering, dekorasi dan bahkan mungkin undangan, yes all free, nah kalo teryata nanti hasil baru deh bayar (bisa full, bisa setengahnya) terserah kebijakan restaurant deh. Cuma tentu ada term dan condition, misal hanya untuk 5 pasangan, sebetulnya lebih diarahkan untuk menciptakan WOM dan Topic of The Town ajah biar heboh hehe.

24. Gratis Air Putih
Eh jangan salah yah, kamu bisa protes kalo jual air mineral lumayan marginnya khan modal 800 bisa jual 7000 ribu, lah ini kok malah di gratiskan. Kalo pernah ke bandung sudah pernah ke Suiz Butcher, Raja Sunda atau The Peak, percayalah air putih gratis di sana tapi lihat tempatnya emang pernah sepi? Ini hanya masalah psikologi, kalo dapat air minum berarti saya bisa beli yang lain misalnya tiramisu, soup dll. Jadi menurut saya ini strategi yang jitu sebetulnya.

25. Undang Blogger/ Media
Nah ini sarana yang cukup efektif untuk aktivitas promosi tentunya, kita hanya perlu menyiapkan menu untuk dicicipi, tipsnya pastikan menu yang dikeluarkan adalah menu andalan, dalam porsi yang banyak (jangan pelit) dan buat suasana se asik mungkin sehingga si blogger merasa nyaman, dengan begitu makanpun bisa menjadi lebih lezat. Misal kalo di bandung undangn ceritaperut.com nah abis meliput biasanya mereka akan keluarkan tulisan mengenai liputannya, di sebar juga melalui twitter.

26. Gabung dengan Sindikat
Buset kesannya mafia banget haha, yang memang sejenis perkumpulan begitu tapi ini yang khususkan pada kuliner. Dengan bergabung di sindikat/ komunitas kita bisa saling mempromosikan tempat usaha masing-masing, kalo komunitas onlinenya kuat misalnya twitternya followernya banyak maka ini akan sangat bermanfaat untuk media promo (INGAT, kalo promo harus mengandung 3 W (WOW, WAW dan WUZZ), Wow begitu liat iklannya, Waw begitu baca detailnya dan langsung Wuzz menuju cafe kita haha.

27. Online Coupont
Udah ga jaman sebarin flyer di jaman internet begini  (ga juga sih haha), sekarang jamannya sebar flyer lewat online, caranya gimana? Misal kita beriklan tweet di @kuliner_bandung nah tulis di sana seperti ini “Tunjukan tweet ini dan dapatkan discount 40% makan di @BundoKanduang “, nah so pasti “flyer” ini akan disimpan, daripada flyer cetak pasti bakal lupa atau dibuang.

28. Kalo Habis Gratis ..........
Nah coba sekali-sekali buat promo, “Makan Sosis Kami, kalo habis dalm waktu 10 menit free” nah siapkan sosis yang luar biasa gedeeeeeeeenya, sekaki gajah kalo perlu (hahaha, anaknya gaja maksudnya). Buat tantangan buat makan gratis kalo bisa menghabiskan dalam waktu tertentu.

29. Plat Mobil
Yang plat mobilnya angka ganjilnya 3 dapet discount 30% (misal, lebih gede lebih baik), haha mulai ga waras kayanya idenya yah, tapi kalo menarget yang pake mobil why not, misal platnya B1125 dan ganjilkan 3 jadi gratis discount 30%, gimana kalo ganjil semua yah discount 50% misalnya haha, khan iseng biar banyak yang ngomongin.

30. Terenak no. 2 di Dunia
Inilah kadang enaknya promosi jalanan, mau klaim paling enak se dunia juga ga ada yang urusin, tapi kalo kalaim seperti Kambing Kairo (Terenak no. 2 di Timur Tengah) kayanya lebih mantap dan asik dengarnya, dari mana klaim paling enak no.2? emangnya gua pikirin, udah pasti ga pake riset segala itu sih yang penting WOW, WAW dan WUZZ. Bosen tapi ah klaim no 1, 2 dan 3, klaim ajah ternenak no.5 di Dunia, toh di dunia ini.


PERSIAPAN MEMBUKA SEBUAH USAHA RESTORAN



Melakukan persiapan pembukaan sebuah Restoran  atau pre opening adalah pekerjaan yang tidak mudah. Sering sekali pemilik restoran  mencoba untuk melakukan hal ini sendiri tanpa bantuan tenaga ahli di bidang ini yang akhirnya adalah rencana pembukaan restoran  yang sudah dijadwalkan tertunda dan tertunda lagi, atau jika dipaksakan hasilnya akan sangat jauh dari standar yang berlaku umum di industri restoran.
Cara yang palih tepat untuk melakukan persiapan pembukaan sebuah restoran  adalah dengan meminta bantuan tenaga ahli baik itu konsultan individu maupun perusahaan, tentu ini disesuaikan dengan anggaran yang ada serta tingkat hasil yang diharapkan.
Berdasarkan pengalaman kami dalam membantu pemilik hotel melakukan persiapan pembukaan sebuah restoran  atau pre-opening, ada 10 tahapan penting yang harus diikuti agar pre opening dapat berjalan dengan baik. Hal yang perlu diingat bahwa, tahap pre opening restoran  adalah tahap kritis dan sangat menentukan bagi kelanjutan usaha restoran  dalam jangka panjang.
Berikut ini ke-10 tahapan dalam Pre Opening sebuah restoran:
1. Persiapan Kantor untuk Pre Opening.
Kantor pre opening restoran  dapat berlokasi di lokasi restoran  atau di lokasi terpisah, namun kantor pre opening harus dilengkapi dengan standar kantor yang meliputi telepon, mesin fax, mesin photocopy, komputer, printer, jaringan internet serta peralatan pendukung lain.
2. Persiapkan Detail Check List.
Check list yaitu berupa apa yang harus dipersiapkan, siapa yang menyiapkan, time frame serta biaya yang dibutuhkan. Pemilik Restoran  dan konsultan serta General Manager harus secara rutin melakukan meeting untuk melihat perkembangan serta mencari solusi bagi hal-hal yang mungkin sulit dikerjakan.
3. Persiapkan Budget Back of The House dengan lengkap.
Budget Back of the House meliputi persiapan barang-barang pendukung kebutuhan operasional restoran  seperti chinaware, glassware, kitchen utensil, housekeeping equipment & supplies, computers, printed forms, room amenities dll.
Semua kebutuhan barang operasional tersebut harus di data kebutuhannya dan dibuatkan Budget untuk pengadaanya.
4. Persiapkan Pre Opening Budget
Pre Opening Budget adalah budget yang dibutuhkan untuk melakukan persiapan pada saat pre-opening. Pre Opening Budget harus dibuat agar pemilik restoran  dapat mempersiapkan dana yang dibutuhkan untuk mendukung kelancaran pre opening. Pre Opening Budget meliputi anggaran untuk rekruitment dan pelatihan pegawai, rekruitment GM dan Dept.Head, biaya makan karyawan, rencana pemasaran dan publikasi hotel, set up kantor beserta peralatannya, pengurusan perijinan, rencana launching restoran , set up line internet dan website dll.
5. Pengurusan Perizinan
Agar sebuah restoran  dapat beroperasi, maka segala perijinan harus diurus dan diselesaikan sebelum restoran  dibuka. sangat disayangkan apabila restoran  sudah dibuka untuk umum dan tamu sudah banyak berdatangan namun perijinannya belum selesai sehingga mengakibatkan restoran  disegel oleh pihak berwajib. perijinan sebuah restoran  meliputi IMB, IPB, UUG, AMDAL, Izin Pariwisata, serta izin izin yang dikeluarkan oleh Depnaker seperti Izin Genset, Izin Penangkal Petir, Izin Boiler dll. selai perizinan diatas, faktor perpajakan juga harus diurus dan diselesaikan agar tidak ada masalah dikemudian hari.
6. Rekruitment Pegawai
Melakukan rekruitment pegawai harus dilakukan secara hati-hati mengingat pegawai inilah yang akan menjalankan operasional restoran. rekruitmrnt pegawai harus dilakukan dengan terlebih dahulu membuat Manning Table disertai time frame siapa dan kapan harus sudah ‘on board’.
Posisi yang pertama kali harus ada adalah General Manager mengingat dia yang akan menjadi komando untuk segala aktifitas di restoran. seorang General Manager juga yang akan melakukan pekerjaan administratif seperti penandatangan kontrak dll. bersamaan dengan posisi GM, harus juga direkrut GM secretary. Setelah kedua posisi tersebut di rekrut, tahap selanjutnya adalah posisi  Engineer,Executive Chef, Bar Tender, Operasinal Manager, Financial Controller &  Sales. Dan kemudian dilanjutkan dengan rekruitment level kepala bagian dan staff.
7. Pelatihan Pegawai
Setelah dilakukan rekruitmen pegawai, maka tahap selanjutnya adalah pelatihan pegawai yang meliputi product knowledge, standard operating procedure, policy & procedure serta dilakukan simulasi. Pelatihan pegawai dapat dilakukan oleh para kepala bagian atau oleh pihak lain dari perusahaan konsultan. Pelatihan juga dapat berupa pelatihan penggunaan system komputer hotel oleh pihak penyedia.
8. Pengadaan Barang Operasional
Seperti yang tercantum dalam Budget Back of the House yang meliputi segala kebutuhan operasional harus dipastikan datang tepat waktu. sebagian dari barang ini sangat dibutuhkan untuk pelatihan para karyawan sepeti peralatan Dapur, mesin-mesin yang digunakan di dapur,Mesin kasir yang ter-intergrasi, peralatan restaurant ( Meja, kursi dll ), peralatan kebersihan dll.
9. Publikasi Hotel
Sebelum hotel dibuka, team pemasaran harus sudah melakukan publikasi hotel sejak dini tentang rencana dibukannya hotel kepada publik. Kegiatan ini dapat dimulai dengan mendesain dan mencetak brosur, design website, aplikasi booking engine, pengumpulan data base dll. Team pemasaran harus bekerja keras agar pada saat dibuka ke publik, calon konsumen sudah mengetahui keberadaan hotel beserta fasilitasnya.
10. Hand Over dari Project ke Management.
Setelah time frame yang disepakati dapat dipenuhi oleh pihak project dan hotel siap dibuka, maka akan dilakukan serah terima dari project ke management hotel. sebelum hand over dilakukan, terlebih dahulu harus dilakukan check list untuk memastikan bahwa semua sudah selesai tanpa ada masalah. Dapat juga dilakukan simulasi dan test peralatan sebelumnya seperti Genset, Pompa-pompa air, AC, Listrik  serta peralatan lain.
Demikianlah langkah-langkah Pre Opening restoran yang dapat kami share kepada para pelaku dibidang usaha perhotelan, terlebih lagi bahwa kami yakin masih banyak kalangan muda di industri perhotelen dan restoran  di Indonesia ini yang belum mengetahui seluk beluk tentang Pre Opening sebuah restoran . Kami yakin, tulisan ini dapat bermanfaat bagi yang membutuhkannya:)
Atau, bagi anda yang mebutuhkan asistensi Pre Opening restoran , silahkan hubungi kami.

Senin, 05 Januari 2015

Bagaimana Cara Membuat SOP

Bagaimana cara menyusun SOP? Kami akan membahas secara rinci yang terbagi kedalam 2 (dua) bagian penyusunan SOP, yaitu pra penyusunan dan cara menyusun SOP. Wah, kok agak repot ya? Kata siapa?mudah kok. Hanya saja perlu proses detilisasi secara menyeluruh. Perlu melibatkan semua tim dalam proses penyusunannya, karena hal ini akan diimplementasikan oleh tim tersebut, jadi perlu kerjasama semua lini organisasi. Oke, mari kita bahas tahapan-tahapan dalam menyusun SOP:
1. Gali dan kumpulkan informasi sebanyak-banyaknya mengenai proses kerja baik itu yang bersifat kualitatif maupun kuantitatif. Hal ini bisa dilakukan dengan cara menuliskan hal apa saja yang dikerjakan oleh masing-masing tim Anda. Dalam proses ini Anda bisa berdiskusi dan melakukan tanya-jawab (interview) dengan pihak yang bertanggung jawab, atau yang sedang menjabat pada posisi yang akan dibuat SOP. Interview tersebut dilakukan agar dapat memahami secara lebih detail proses kerja yang akan dibuat.
2. Tuliskan langkah demi langkah secara bertahap.
3. Gunakan opsi-opsi atau lakukan perbandingan dengan lebih dari satu proses kerja. Lalu pilihlah yang mendekati efektivitas dan efisiensi organisasi.
4. Pilih setiap instrumen yang diperlukan pada setiap proses kerja (bersifat alat bantu (tools): hardware, software, atau perangkat lainnya) untuk di masukkan ke dalam SOP yang akan dibuat.
5. Langkah berikutnya, catat efisiensi waktu, biaya (cost) dan sumber daya lainnya untuk dituangkan pada sistem yang akan digunakan.
6. Sistem yang dipilih dapat sebelumnya harus didiskusikan (melibatkan staff, customer dan pihak-pihak lain yang terlibat ) terlebih dahulu dengan bagian yang bertanggung jawab (misal : Kepala Departemen ybs) untuk menerima pendapat dan masukan.
7. Buat dahulu draft baku untuk dilakukan pembahasan dengan team yang ada (jika menggunakan sistem ISO, ikuti prosedur atau proses yang berlaku)
8. Lakukan uji coba instrumen yang ada dengan draft. Apabila masih ada yang belum pas, silahkan diperbaiki lagi sampai dianggap mewakili keadaan yang sebenarnya.
9. Jika dirasa sudah mantap atau mewakili alur proses yang dilakukan secara berkala cukup efektif dan efisien, hal berikut yang dilakukan yaitu minta persetujuan dari pimpinan (tentu hal ini dilakukan setelah sebelumnya dibuat draft revisi final atas SOP yang bersangkutan).
10. Lakukan sosialisasi secara resmi kepada seluruh tim terkait SOP baru yang akan di terapkan.
11. SOP itu terkait dengan Habit, atau kebiasaan perusahaan. Agar sesuai dengan hasil yang diinginkan, beri jangka waktu (masa transisi) untuk persiapan antara sosialisasi dengan waktu penerapan SOP.



SOP. Perlu diingat sekali lagi, hal mendasar dari SOP adalah mudah dipahami dan (mudah) diaplikasikan oleh tim yang bersangkutan. Oleh sebab itu prinsip dasarnya adalah SOP itu Mudah dibaca, dipahami dan dilaksanakan. Bagian ini adalah template yang dapat diterapkan dalam penyusunan form SOP.
Mari kita bahas bagian selanjutnya dalam menyusun SOP, yaitu :
  • Gunakan kata kerja di setiap kalimat aktif, hal ini silakukan agar para pembaca SOP melakukan sesuatu. Misalnya “Minta tanda tangan ke customer sebagai bukti pengiriman barang” , “Kirim analisa ke supplier” , karena terkadang kita sering menulis seperti  -> “Analisis dikirim kepada supplier
  • Gunakan kalimat positif yang tegas dan hindari kata “akan”, “tidak“, “jangan“.
  • Instruksi kata dibuat lebih simple (singkat, padat dan mudah dipahami).
  • Buat struktur gambar akar lebih mudah dipahami, gambarkan bagan alurnya (flow chart).
  • Buat penjelasan yang dibutuhkan dengan detail, penjelasan bukan multi tafsir atau harus bermakna tunggal (jika diperlukan).
  • Buat dan cantumkan dokumen pendukung SOP lainnya (form, sheet, SK, dll).
  • Tuliskan tanggal pembuatan SOP, serta tanggal Revisi (jika ada).
  • Tuliskan siapa saja petugas pembuat SOP dan pihak meninjau dan mengesahkan.
  • Tuliskan tanggal waktu penggunaan form (pelaksanaan).